"Pekerjaan besar tidak bisa diselesaikan dengan kekuatan, tetapi dengan kegigihan"

BKN X: September 2014

Monday, September 29, 2014

Jaring Calon Praja Terbaik,

Kemendagri Laksanakan Seleksi TKD
di  Kantor Regional X BKN Denpasar


Sudah seharusnya percaya dengan kemampuan diri sendiri, sudah tidak saatnya lagi terpengaruh tawaran-tawaran dari oknum yang menjanjikan sesuatu dengan imbalan tertentu

Denpasar, Sabtu (27/9/2014). Kementerian Dalam Negeri melalui Badan Pendidikan dan Pelatihan bekerjasama dengan Badan Kepegawaian Negara melaksanakan Tes Kompetensi Dasar (TKD) dengan metode CAT-BKN bertempat di Ruang CAT Kantor Regional X BKN Denpasar untuk penerimaan calon praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Pelaksanaan TKD yang merupakan tahap kelima dari seluruh tahapan seleksi penerimaan calon praja IPDN. Untuk wilayah Provinsi Bali TKD ini diikuti oleh 138 peserta yang terbagi menjadi 2 sesi, sesi pertama untuk 100 peserta dan 38 peserta di sesi kedua. Kepala Kantor Regional X BKN, Drs. Made Ardita, M.Si dalam arahannya sesaat sebelum tes menyampaikan bahwa dengan metode CAT-BKN akan didapat hasil yang transparan, obyektif, bebas dari KKN, tidak ada pengaruh intervensi dari pihak manapun sehingga diperoleh calon-calon praja yang kapabel (cakap/pandai) dan mempunyai kompetensi dibidangnya. Ditambahkan pula agar para peserta mengikuti alur seleksi dengan baik, hilangkan rasa khawatir berlebihan dan bangun perasaan yang menyenangkan.

Kakanreg X BKN, Drs. Made Ardita, M.Si memberikan pengarahan kepada peserta.
Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Dalam Negeri dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Bidang Pengembangan Pegawai Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Bali I Wayan Eka Wiyatha, SE, M.Si berpesan “agar kalian percaya kepada kemampuan sendiri dan jangan terpengaruh dengan tawaran dari oknum-oknum yang menjanjikan untuk dapat diterima di IPDN dengan imbalan tertentu”. Lebih lanjut ditambahkan agar para peserta melaksanakan seleksi ini dengan sungguh-sungguh, tertib dan berlandaskan kejujuran serta kebersihan hati sebagai modal awal untuk membangun Pemerintahan Indonesia yang bersih dan berwibawa menuju Good Government dan Clean Governance.

Peserta dengan seksama memperhatikan tatacara pengoperasian CAT sesaat sebelum tes dimulai

Pelaksanaan TKD ini yang didampingi oleh Perwakilan Badan Diklat Kemendagri, Perwakilan BKN Pusat dan BKD Provinsi Bali diharapkan mendapatkan kader-kader muda pemerintahan dalam negeri di masa depan yang memiliki kemampuan akademis tinggi, berakhlak mulia, sehat jasmani dan rohani, mempunyai kemauan yang kuat untuk maju dan berwawasan kebangsaan yang tinggi. (Tegmini). 

Thursday, September 18, 2014

BKN Laksanakan Seleksi Calon Pejabat Eselon III dan IV di Kanreg X BKN Denpasar


Jika Jokowi punya istilah Lelang Jabatan dalam menjaring calon pejabat di DKI Jakarta, maka BKN jauh sebelum itu sudah melakukan penilaian kompetensi bagi pegawai yang akan dipromosikan dalam suatu jabatan struktural maupun fungsional tertentu. 

Denpasar, Kamis (18/9/2014). Dalam rangka pengembangan dan pembinaan karier Pegawai Negeri Sipil khususnya di lingkungan Badan Kepegawaian Negara, Biro Kepegawaian BKN Pusat bekerja sama dengan Kantor Regional X BKN Denpasar melaksanakan seleksi calon pejabat eselon III dan IV. Kepala Kantor Regional X BKN, Drs. Made Ardita, M.Si dalam arahannya sesaat sebelum tes berlangsung mengingatkan peserta untuk mengikuti proses seleksi dengan baik. Mantan Kapusdiklat BKN ini juga menyemangati peserta untuk tidak terlalu risau dalam mengikuti tes sehingga kompetensi peserta benar-benar dapat terpotret secara optimal. “Hilangkanlah Rasa khawatir dan cemas yang berlebihan, bangunlah perasaan yang menyenangkan dalam pelaksanaan tes kali ini” pesannya.  

Kepala Kantor Regional X BKN Denpasar Drs. Made Ardita, M.Si memberikan pengarahan kepada peserta seleksi calon pejabat eselon III dan IV sebelum memulai tes dengan CAT
Untuk tes seleksi kali ini, tim penilai dari BKN Pusat terdiri dari empat orang yaitu: Dr. Muhlis Irfan, S.IP, M.Si (Kabag Pengembangan Pegawai), Joko Warsito, S.Kom (Kasubdit Penyelenggaraan Penilaian Kompetensi), Jules R.M. Sibarani, M.Si (Assesor muda) dan Novi Rinawati, SS (Pengelola Bank Soal).  Sementara peserta terdiri dari 6 pegawai calon pejabat eselon III dan 7 pegawai calon pejabat eselon IV. Tes sendiri berlangsung mulai pukul 09.00 Wita yang diawali dengan tes CAT.

Peserta seleksi calon pejabat eselon III dan IV sedang mengikuti tes CAT
di CAT Station Kanreg X BKN Denpasar
Selain mengikuti tes CAT, peserta juga diwajibkan mengikuti serangkaian tes yang diselenggarakan oleh assessment center yaitu; tes psikometri, tes persentasi makalah dan wawancara. Disela-sela pelaksanaan seleksi, Jules R.M Sibarani menjelaskan bahwa proses penilaian kompetensi ini menggunakan metode-metode dengan unsur objektifitas yang tinggi dan sudah teruji secara validitas  maupun realibilitas, sehingga nantinya diperoleh gambaran kompetensi yang objektif dari peserta seleksi.

Peserta seleksi calon pejabat eselon III dan IV sedang mengikuti tes psikometri
Seleksi ini direncanakan dilaksanakan dalam 2 hari. Dari pelaksanaan seleksi kali ini diharapkan diperoleh calon-calon pejabat yang memiliki kompetensi yang sesuai yang nantinya bisa mengemban tugas dan tanggung jawab jabatan. (Boent)

Monday, September 15, 2014

Progress Report Pembangunan Satsiun CAT di Wilayah Kerja Kanreg X BKN

Pelaksanaan Tes Kompetensi Dasar (TKD) Tahun 2014 Wajib menggunakan Sistem  Computer Assisted Test (CAT) dan bagi Instansi-instansi pemerintah yang membuka farmasi, perlu mempersiapkan Infrastruktur dan perangkat pendukung Pelaksanaan Tes Kompetensi Dasar (TKD) menggunakan Sistem CAT,

Faktor Geografis kepulauan di Wilayah kerja Kantor Regional X BKN, yang mungkin sulit dijangkau oleh calon Peserta Tes, dipandang perlu untuk membangun titik jaringan yang strategis, dimana dilokasi tersebut harus memiliki stasiun CAT yang mandiri, sehingga mudah diakses oleh para calon peserta tes seleksi CPNS. 

Adanya permintaan Pemerintah Daerah Propinsi, Kabupaten /Kota melalui Surat perihal Survei dan Instalasi serta diikuti Uji Coba sistem CAT terkait dengan persiapan Infrastruktur dan perangkat Sistem CAT yang dianggap layak untuk melaksanakan Tes Kompetensi Dasar (TKD) menggunakan Sistem CAT secara Mandiri.

Kanreg X BKN beserta tim CAT-nya telah mengawali program ini dengan membentuk 5 zona di Propinsi NTB dan 7 zona untuk Propinsi NTT, sedangkan untuk Propinsi Bali terpusat pada Kanreg X BKN Denpasar, dimana zona tersebut yang akan menjadi percontohan untuk terbentuknya stasiun CAT untuk daerah daerah di sekitarnya. 

ZONA NTB


ZONA NTT



Fokus pertama adalah zona NTB dimana stasiun CAT Pemerintah Kota Mataram adalah yang pertama terbangun dan sukses melakukan uji coba dan simulasi pada tanggal 14 Agustus 2014. Stasiun CAT Kota Mataram lahir berkat kerjasama antara pemerintah kota Mataram dengan SMK Negeri 3 Mataram.hal tersebut memotivasi bagi instansi di sekitarnya, 

Stasiun CAT Pemerintah Kota Mataram

Stasiun CAT Pemerintah Kota Bima

Fokus Berikutnya adalah Propinsi Nusa Tenggara Timur. Pemerintah Propinsi NTT bekerjasama dengan Politeknik Negeri Kupang juga telah sukses melahirkan stasiun CAT pertama di pulau Timor, dengan fasilitas 250 komputer, cukup luar biasa untuk wilayah indonesia timur. selanjutnya antusiasme ini diikuti oleh daerah daerah di NTT untuk berusaha membangun stasiun CAT Mandiri, terutama bagi daerah yang punya formasi cukup banyak, selanjutnya diikuti oleh lahirnya stasiun CAT Kab. Sabu Raijua dan Stasiun CAT Kab. Manggarai 



Stasiun CAT Pemerintah Prop. NTT

Stasiun CAT Pemerintah Kab. Sabu Raijua
Keberhasilan lahirnya stasiun CAT mandiri ini tidak terlepas dari dukungan pemerintah daerah dimana semangat perubahan untuk lebih transparan dan akuntable menjadi dasar dalam proses rekruitmen CPNS di daerah,  


    

Sunday, September 14, 2014

Tingkatkan Wawasan Tentang Manajemen PNS,

SMK 3 Surakarta Laksanakan Kunjungan Industri ke Kanreg X BKN Denpasar
Denpasar – Untuk meningkatkan wawasan tentang manajemen kepegawaian PNS dan mendapatkan informasi langsung dari sumbernya, SMK 3 Surakarta melaksanakan kunjungan  industri ke Kantor Regional X BKN Denpasar, Senin (15/09/2014). Hal tersebut disampaikan oleh  Ketua Rombongan Joko Witono saat penyampaian tujuan kunjungan industri ke Kanreg X BKN Denpasar. Rombongan yang terdiri dari 9 orang pengajar dan 92 orang siswa, tiba pukul 08.45 wita ini diterima oleh Kepala Bagian Umum Istiyarno, S.IP dan Kepala Sub Bagian Kepegawaian Dwi Kuntoro, S.Kom di Aula Gedung Tata Naskah Kanreg X BKN Denpasar.

Istiyarno, S.IP didampingi Dwi Kuntoro (kiri) dan Joko Witino (kanan)
Dalam pemaparan tentang manajemen PNS, Istiyarno menjelaskan secara umum tentang PNS dari mulai Pengadaan sampai dengan Pensiun yang dirangkai dengan penyampaian Sejarah BKN dan Profil Kanreg X BKN Denpasar. 
Kunjungan industri ini dilanjutkan dengan melihat langsung ke setiap bagian/bidang tentang alur dan tata cara layanan kepegawaian di Kanreg X BKN yang didampingi para pejabat  tiap bagian/bidang sehingga diharapkan para siswa-siswi dapat mengerti dan paham tentang layanan Kanreg X BKN yang sudah berstandar ISO 9001:2008.

Istiyarno menerima cinderamata dari SMK 3 Surakarta
Di akhir acara dilaksanakan penyerahan cinderamata dan foto bersama serta diharapkan kerjasama ini dapat terus berkelanjutan tahun-tahun kedepan. (Tegmini)

Sunday, September 7, 2014

Tingkatkan Kualitas Penilaian Sasaran Kerja Pegawai,

BKN Laksanakan Sosialisasi
dan Pelatihan Aplikasi SKP

Denpasar,(4/8/2014) – Didasari keinginan untuk memudahkan penilaian prestasi kerja PNS, BKN melaksanakan sosialisasi dan pelatihan Aplikasi Sasaran Kerja Pegawai (SKP) yang dibuka oleh Kepala Badan Kepegawaian Negara Drs. Eko Sutrisno, M.Si bertempat di Lantai III Gedung Tata Naskah Kantor Regional X BKN Denpasar. “Kita harus berinovasi untuk semua jenis layanan kepegawaian secara bertahap berbasis teknologi informasi, sehingga bekerjanya lebih mudah dan terukur serta obyektivitasnya bisa dipertanggungjawabkan” ungkap Eko Sutrisno. Lebih jauh ditambahkan, Aplikasi SKP ini masih baru dan sangat terbuka  untuk koreksi dan penyempurnaan, sehingga kepada seluruh peserta sosialisasi yang hadir baik dari instansi daerah maupun vertikal se-wilayah kerja Kanreg X BKN Denpasar diharapkan koreksi demi penyempurnaan aplikasi ini.

Eko Sutrisno didampingi Made Ardita (kiri) dan Margi Prayitno (kanan )saat 
pembukaan sosialisasi aplikasi SKP (foto: yuda)

Kakanreg X BKN Denpasar Drs. Made Ardita, M.Si dalam laporannya, sosialisasi yang dilaksanakan tanggal 4 S/d 5 September 2014 ini terselenggara berkat kerjasama Kedeputian Bidang Pembinaan Manajemen Kepegawaian dengan Kanreg X BKN Denpasar. “Sosialisasi ini sejalan dengan UU ASN yang mengedepankan kinerja dan profesionalisme, sehingga dengan aplikasi ini memudahkan pembuatan dan penilaian SKP,” imbuhnya.
Ardita menambahkan, dalam sosialisasi ini akan dirangkai dengan simulasi penggunaan Computer Assisted Test (CAT) sehingga dapat lebih mengenalkan sistem CAT dan persiapan Kanreg X BKN menyongsong ujian seleksi CPNS tahun 2014. 

Peserta antusias menyimak materi yang disampaikan (foto: yuda)

Disampaikan pula, kesiapan Kanreg X BKN dalam pelaksanaan seleksi CPNS tahun 2014. Tes CPNS tahun 2014 secara mandiri dilaksanakan di wilayah NTB dan NTT serta sudah dilaksanakan survey lokasi dan instalasi CAT serta diperkirakan peserta tes di wilayah ini ± 60.000 orang. Untuk wilayah prov. Bali (instansi pemda maupun vertikal) sudah ada yang mengajukan permohonan menggunakan fasilitas CAT Kanreg X BKN Denpasar dan diperkirakan pesertanya ± 30.000 orang. (tegmini)
 
***Pertanyaan mengenai masalah Kepegawaian silahkan langsung hubungi c/p kami pada kolom YM di sebelah kanan halaman utama blog ini***